Puasa Asyura: Hari yang Menghapus Dosa Setahun Lalu
- account_circle Novrizal R Topa
- calendar_month 22 jam yang lalu
- visibility 9
- comment 0 komentar

Tanggal 10 Muharram dalam kalender Hijriah dikenal sebagai Hari Asyura, dan pada tahun 2025 ini diperkirakan jatuh pada Kamis, 10 Juli 2025.
NUANSAMEDIA.COM – Tanggal 10 Muharram merupakan salah satu hari yang sangat dimuliakan dalam Islam, dan Rasulullah ﷺ secara khusus menganjurkan umatnya untuk berpuasa di hari ini. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Puasa Asyura, aku berharap kepada Allah agar dapat menghapus dosa setahun sebelumnya.” (HR. Muslim no. 1162).
Hadis ini menunjukkan betapa besar keutamaan puasa Asyura, karena Allah menjanjikan pengampunan dosa selama setahun penuh bagi siapa yang menjalankannya dengan ikhlas.
Sejarah mencatat bahwa Hari Asyura adalah hari ketika Allah ﷻ menyelamatkan Nabi Musa dan Bani Israil dari kejaran dan kekejaman Fir’aun. Sebagai bentuk syukur atas keselamatan tersebut, Nabi Musa berpuasa pada hari itu.
Ketika Nabi Muhammad ﷺ mengetahui hal ini, beliau pun berpuasa dan menganjurkan para sahabatnya untuk ikut berpuasa. Namun, karena puasa pada hari Asyura juga dilakukan oleh orang Yahudi pada saat itu, Rasulullah ﷺ pun menyampaikan niatnya untuk membedakan umat Islam dari mereka dengan menambahkan puasa pada hari sebelumnya, yaitu tanggal 9 Muharram, yang dikenal sebagai Hari Tasua.
Rasulullah ﷺ bersabda: “Jika aku masih hidup sampai tahun depan, aku akan berpuasa juga pada hari kesembilan.” (HR. Muslim no. 1134).
Hadis ini menjadi dasar anjuran puasa dua hari, yakni Tasua dan Asyura, untuk menghindari tasyabbuh (menyerupai) dengan kaum Yahudi.
Dalam praktiknya, puasa Asyura bisa dilakukan dengan beberapa tingkatan. Yang paling utama adalah berpuasa pada tanggal 9 dan 10 Muharram (Tasua dan Asyura), kemudian yang lebih ringan adalah puasa pada 10 dan 11 Muharram, dan yang paling minimal adalah hanya berpuasa pada tanggal 10 Muharram saja.
Meskipun sunah, puasa ini sangat dianjurkan karena manfaat spiritual dan keutamaannya yang luar biasa.
Dalam konteks kehidupan modern yang penuh dengan kesibukan, godaan, dan kelalaian, puasa Asyura menjadi momen refleksi dan penyucian diri. Ia adalah kesempatan emas untuk mendekat kepada Allah dan memperbarui niat serta amal.
Dengan berpuasa di hari Asyura, kita meneladani ketakwaan Nabi Musa, menelusuri jejak ketaatan Rasulullah ﷺ, dan meraih janji ampunan Allah untuk dosa-dosa kecil yang telah kita lakukan selama setahun ke belakang.
Maka dari itu, mari kita sempatkan untuk melaksanakan puasa di tanggal 9 dan 10 Muharram tahun ini jatuh pada Rabu, 9 Juli 2025 dan Kamis, 10 Juli 2025.
Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan memberikan kekuatan untuk senantiasa berada di jalan-Nya. Aamiin.
- Penulis: Novrizal R Topa